Pembangunan pabrik baru Volkswagen bisa tertunda



JAKARTA.  Volkswagen AG memastikan Indonesia akan menjadi target investasi. Investasi berupa pembangunan pabrik itu masih dalam tahap persiapan, nantinya pabrik ini akan menjadi basis produksi buat Indonesia dan kawasan Asia Tenggara.

Pabrik Cikampek tahap pertama sudah bisa memproduksi sampai 5.000 unit per tahun. Bahkan sudah memproduksi Golf MK7 sejak September lalu, menyusul kemudian New Tiguan yang akan dipindahkan produksinya dari Pulogadung ke Cikampek.

Sedangkan pabrik besar yang punya kemampuan produksi 80.000 per tahun dikatakan masih dikaji ulang. “Kita masih melihat kondisi pasar seperti apa. Keputusan dari prinsipal memang sudah ada setelah kunjungan board member Volkswagen AG dan melaporkan ke pemerintah Indonesia,” kata Andrew.


Kondisi rupiah yang terus melemah menjadi tantangan tersendiri, ditambah lagi tahun depan memasuki tahap pemilihan umum. “Kami masih lihat dampak melemahnya rupiah, dan seberapa besar pengaruhnya terhadap komponen-komponen pendukung,” ucapnya.

Sampai sekarang Volkswagen pusat belum menentukan apakah ekspansi pabrik harus ditunda. “Saya pikir prinsipal pusat pasti sudah memikirkan dampak dari stabilitas Indonesia. Saya sudah pernah bilang ke pemerintah, pemancangan tiang pertama akan dilaksanakan tahun depan, tapi sepertinya masih belum bisa,” beber Andrew. (Febri A Saragih/Kompas.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri