JAKARTA. Direktur Utama PT Semen Kupang (Persero) Abdul Madjid Nampira mengatakan rencana pembangunan pabrik Semen Kupang III masih dalam proses persiapan. "Masih dalam proses. Saat ini sedang dilakukan studi kelayakan sarana industri di kawasan tersebut," kata Madjid Nampira di Kupang, Kamis (15/10). Pabrik Semen Kupang mengalami pasang surut dalam pengembangan usahanya sejak diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 1984, sebagai satu-satu industri semen yang menggunakan teknologi tungku tegak.
Kondisi perusahaan ini, ibarat "hidup enggan mati tak mau" sehingga diambil alih oleh Kementerian BUMN untuk proses pemulihan, karena masuk dalam kategori "tidak sehat". Perlahan-lahan, industri semen satu-satunya di Nusa Tenggara Timur ini mulai menggeliat dalam pengembangan usahanya sampai berencana untuk membangun Pabrik Semen Kupang III. Rencana pembangunan Pabrik Semen Kupang III ini setelah Gubernur NTT Frans Lebu Raya membicarakannya bersama Presiden Jokowi dan Menteri BUMN Rini M Soemarno saat kepala negara berkunjung ke NTT pada Juli 2015.