JAKARTA. Pemerintah berencana mempercepat pembangunan jalur kereta api Makasar sampai Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Rencananya, peletakan batu pertama alias groundbreaking pembangunan proyek tersebut akan dilaksanakan 12 Agustus 2014 atau enam hari lagi. Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan, percepatan tersebut dilakukan karena kebutuhan kereta api di kawasan tersebut belakangan ini terus meningkat. Dia berharap dengan percepatan pembangunan tersebut, wilayah bisa berkembang pesat. "Percepatan pembangunan ini harus diputuskan, kami tidak ingin lama-lama, di Jawa saja sekarang sudah meningkat, Sulawesi pasti tidak lama lagi akan meningkat juga," kata Mangindaan Rabu (6/8). Sementara itu Direktur Lalu Lintas Perkeretaapian Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Hanggoro Budi Wiryawan mengatakan, dari sisi persiapan proyek kereta api yang rencananya sepanjang 103 kilometer (Km) itu sudah siap bangun. Dari sisi lahan saja misalnya, sampai saat ini jumlah lahan yang sudah dibebaskan sudah mencapai 30 Km.
Pembangunan rel KA Makassar-Pare-Pare dipercepat
JAKARTA. Pemerintah berencana mempercepat pembangunan jalur kereta api Makasar sampai Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Rencananya, peletakan batu pertama alias groundbreaking pembangunan proyek tersebut akan dilaksanakan 12 Agustus 2014 atau enam hari lagi. Menteri Perhubungan EE Mangindaan mengatakan, percepatan tersebut dilakukan karena kebutuhan kereta api di kawasan tersebut belakangan ini terus meningkat. Dia berharap dengan percepatan pembangunan tersebut, wilayah bisa berkembang pesat. "Percepatan pembangunan ini harus diputuskan, kami tidak ingin lama-lama, di Jawa saja sekarang sudah meningkat, Sulawesi pasti tidak lama lagi akan meningkat juga," kata Mangindaan Rabu (6/8). Sementara itu Direktur Lalu Lintas Perkeretaapian Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Hanggoro Budi Wiryawan mengatakan, dari sisi persiapan proyek kereta api yang rencananya sepanjang 103 kilometer (Km) itu sudah siap bangun. Dari sisi lahan saja misalnya, sampai saat ini jumlah lahan yang sudah dibebaskan sudah mencapai 30 Km.