JAKARTA. Pemerintah sudah merampungkan persiapan program satu juta rumah murah bagi masyarakat. Rencananya, pemerintah akan melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) untuk proyek ini pada April 2015. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono mengatakan, ground breaking akan dilakukan untuk 3.300 rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), dan 211.000 rumah non-MBR. "Sudah siap semua, lahannya sudah siap, pembiayaannya sudah siap," kata Basuki, di Istana Negara, Senin (2/3). Catatan saja, saat ini anggaran untuk proyek rumah murah berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan beberapa lembaga lain. Anggaran dari Kementerian PU-Pera misalnya, dalam APBNP 2015 sebesar Rp 3,71 triliun. Selain itu, ada dana dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Rp 2,5 triliun, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Rp 5,4 triliun dan Perumnas Rp 500 miliar.
Pembangunan rumah murah akan dimulai April
JAKARTA. Pemerintah sudah merampungkan persiapan program satu juta rumah murah bagi masyarakat. Rencananya, pemerintah akan melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) untuk proyek ini pada April 2015. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono mengatakan, ground breaking akan dilakukan untuk 3.300 rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), dan 211.000 rumah non-MBR. "Sudah siap semua, lahannya sudah siap, pembiayaannya sudah siap," kata Basuki, di Istana Negara, Senin (2/3). Catatan saja, saat ini anggaran untuk proyek rumah murah berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan beberapa lembaga lain. Anggaran dari Kementerian PU-Pera misalnya, dalam APBNP 2015 sebesar Rp 3,71 triliun. Selain itu, ada dana dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Rp 2,5 triliun, Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Rp 5,4 triliun dan Perumnas Rp 500 miliar.