KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, perkembangan pembebasan lahan proyek pembangunan kompleks kilang minyak dan petrokimia di Tuban, Jawa Timur sudah mencapai 92% dari total 841 hektare (ha). Catatan BKPM, nilai proyek yang mangkrak ini capai Rp 211,9 triliun. Jika proyek ini segera dikerjakan, maka mampu menyerap hingga 20.000 tenaga kerja pada saat konstruksi dan 2.500 pekerja dalam tahap operasional. Proyek investasi di Tuban termasuk dalam daftar Rp 708 triliun investasi mangkrak yang dicatatkan oleh BKPM. Sejak kerja sama antara PT Pertamina (Persero) dan Rosneft terbentuk di tahun 2017, proyek pembangunan tertunda lama yang salah satunya disebabkan kendala pembebasan lahan.
Pembebasan lahan proyek kilang minyak Pertamina-Rosneft segera kelar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, perkembangan pembebasan lahan proyek pembangunan kompleks kilang minyak dan petrokimia di Tuban, Jawa Timur sudah mencapai 92% dari total 841 hektare (ha). Catatan BKPM, nilai proyek yang mangkrak ini capai Rp 211,9 triliun. Jika proyek ini segera dikerjakan, maka mampu menyerap hingga 20.000 tenaga kerja pada saat konstruksi dan 2.500 pekerja dalam tahap operasional. Proyek investasi di Tuban termasuk dalam daftar Rp 708 triliun investasi mangkrak yang dicatatkan oleh BKPM. Sejak kerja sama antara PT Pertamina (Persero) dan Rosneft terbentuk di tahun 2017, proyek pembangunan tertunda lama yang salah satunya disebabkan kendala pembebasan lahan.