JAKARTA. Jumlah orang kaya Indonesia yang membeli properti di Singapura terus merosot dari tahun ke tahun. Tak tanggung-tanggung, penurunan mencapai 33 persen pada tahun 2015 menjadi 330 orang dari sebelumnya 420 orang. Demikian Laporan Kekayaan atau Wealth Report 2016 yang dilansir Knight Frank Indonesia, Senin (21/3/2016). Fenomena penurunan tersebut sejatinya sudah terjadi sejak 2012. Saat itu, jumlah orang kaya Indonesia yang "memborong" properti, terutama apartemen, di negeri Singa sebanyak 1.530 orang.
Pembeli properti Singapura asal Indonesia menurun
JAKARTA. Jumlah orang kaya Indonesia yang membeli properti di Singapura terus merosot dari tahun ke tahun. Tak tanggung-tanggung, penurunan mencapai 33 persen pada tahun 2015 menjadi 330 orang dari sebelumnya 420 orang. Demikian Laporan Kekayaan atau Wealth Report 2016 yang dilansir Knight Frank Indonesia, Senin (21/3/2016). Fenomena penurunan tersebut sejatinya sudah terjadi sejak 2012. Saat itu, jumlah orang kaya Indonesia yang "memborong" properti, terutama apartemen, di negeri Singa sebanyak 1.530 orang.