KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses pembentukan holding BUMN Ultra Mikro (UMi) dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) sebagai induknya mulai mendekati rampung. Payung hukum yang mengatur tentang penambahan penyertaan modal negara ke modal saham BRI sudah terbit. Ketentuan itu tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2021 yang sudah diundangkan dan belaku mulai tanggal 2 Juli 2021. Selanjutnya, pembahasan rinci akan dilalukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BRI yang berlangsung pada 22 Juli 2021. Kepala Riset Samuel Sekuritas Indonesia Suria Dharma menilai, pembentukan holding BUMN Ultra Mikro dapat mengatrol harga saham dan kapitalisasi pasar bank berkode saham BBRI tersebut. Mengingat, banyak investor yang menyukai rencana aksi korporasi ini.
Pembentukan holding ultra mikro makin dekat, simak prediksi untuk BBRI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses pembentukan holding BUMN Ultra Mikro (UMi) dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) sebagai induknya mulai mendekati rampung. Payung hukum yang mengatur tentang penambahan penyertaan modal negara ke modal saham BRI sudah terbit. Ketentuan itu tercantum dalam Peraturan Pemerintah Nomor 73 Tahun 2021 yang sudah diundangkan dan belaku mulai tanggal 2 Juli 2021. Selanjutnya, pembahasan rinci akan dilalukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BRI yang berlangsung pada 22 Juli 2021. Kepala Riset Samuel Sekuritas Indonesia Suria Dharma menilai, pembentukan holding BUMN Ultra Mikro dapat mengatrol harga saham dan kapitalisasi pasar bank berkode saham BBRI tersebut. Mengingat, banyak investor yang menyukai rencana aksi korporasi ini.