Pembiayaan Adira Finance naik 8% di September



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyaluran pembiayaan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk telah mencapai Rp 23,8 triliun sampai kuartal ketiga tahun ini.

Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli menyebut, pembiayaan baru tersebut naik 8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Alhasil, piutang pembiayaan yang dikelola (managed receivables) tercatat sebesar Rp 44,4 triliun. Dari total penyaluran pembiayaan baru yang mencapai Rp 23,8 triliun hingga September 2017, portofolio pembiayaan sepeda motor yang disalurkan adalah sejumlah Rp 13,4 triliun. Selanjutnya adalah portofolio pembiayaan mobil yang sejumlah Rp 9,8 triliun dan barang rumah tangga (durables) sejumlah Rp 605 miliar. Dengan demikian, pembiayaan sepeda motor merupakan kontributor utama pembiayaan baru Adira Finance yakni sebesar 56%, diikuti oleh pembiayaan mobil sebesar 41% dan sisanya adalah barang-barang rumah tangga. "Pendorong pertumbuhan penyaluran pembiayaan yang terbesar adalah pada produk pembiayaan sepeda motor bekas dan mobil baru,” jelas Hafid Hadeli dalam keterangan resmi, Kamis (2/11). Komposisi pendanaan Adira Finance saat ini melalui pinjaman perbankan dan pasar modal adalah masing-masing 52% dan 48%. Perseroan juga telah menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman sindikasi sebesar US$ 250 juta di Singapura. "Untuk memitigasi risiko, kami telah sepenuhnya melakukan full hedging atas pinjaman dalam mata uang asing,” papar I Dewa Made Susila selaku Direktur Keuangan Adira Finance.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Dessy Rosalina