KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT BNI Multifinance (BNI Finance) mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan alat berat sebanyak 4,1% pada kuartal III-2024.

Direktur Bisnis BNI Multifinance, Albertus Hendi, mengatakan, perusahaan berhasil menyalurkan pembiayaan alat berat senilai Rp 68 miliar hingga September 2024.

Pada periode yang sama tahun sebelumnya nilai tersebut mencapai sebesar Rp 65 miliar.

Baca Juga: Penjualan Mobil Masih Lesu, Begini Nasib Sejumlah Multifinance

"Pertumbuhan tersebut didorong oleh penambahan team fleet BNIF untuk pembiayaan alat berat," kata Albertus kepada Kontan, Selasa (22/10).

Pada bulan sebelumnya yaitu Agustus 2024, penyaluran pembiayaan alat berat perusahaan mencapai Rp 72 miliar, secara tahunan masih meningkat sebanyak 38%.

Albertus menyebut, bisnis batubara cukup memberikan kontribusi terhadap penyaluran alat berat, yang diikuti oleh bisnis nikel, dan bisnis infrastruktur.

Baca Juga: Kualitas Kredit Perbankan Makin Membaik

Adapun, hingga akhir tahun ini, perusahaan menargetkan pembiayaan alat berat bisa mencapai Rp 90 miliar.

"Kami terus melakukan sinergi dengan BNI sebagai induk perusahaan dengan menggarap captive bisnis BNI di bidang korporasi dan komersial bisnis," tuturnya.

Selanjutnya: Suku Bunga Dipangkas, Pasar Obligasi Tanah Air Diproyeksi Tetap Kuat di Tahun 2025

Menarik Dibaca: Ramalan BMKG Cuaca Besok Rabu (23/10) di Yogyakarta Tidak Ada Hujan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli