DENPASAR. Sepanjang tahun 2012 pertumbuhan pembiayaan PT Bank Sinar Harapan Bali (Bank Sinar) naik tipis hanya 1,49% dari tahun. Hal ini disebabkan karena, perusahaan fokus untuk mengembalikan sistem perusahaan yang berkonsentrasi pada sektor pembiayaan mikro produktif. Direktur Utama Bank Sinar I Wayan Sukarta menjelaskan bila sebelumnya kami fokus pada pembiayaan sektor konsumtif dan ritel. Sayangnya, Wayan tidak menjelaskan nilai pembiayaan sektor konsumtif dan ritel selama periode 2008-2010. Meningkatnya pembiayaan tersebut banyak dikontribusikan pada sektor pembiayaan mikro produktif. Untuk sepanjang tahun 2012, pembiayaan perusahaan mencapai Rp 253,3 miliar atau tumbuh 28,75 persen dari tahun lalu yang hanya Rp 196,7 miliar. Sedangkan, untuk sektor pembiayaan konsumtif hanya mencapai Rp 106,4 miliar atau turun 28,25 persen dari tahun lalu yang sebesar Rp 147,9 miliar.
Pembiayaan Bank Sinar Naik Tipis
DENPASAR. Sepanjang tahun 2012 pertumbuhan pembiayaan PT Bank Sinar Harapan Bali (Bank Sinar) naik tipis hanya 1,49% dari tahun. Hal ini disebabkan karena, perusahaan fokus untuk mengembalikan sistem perusahaan yang berkonsentrasi pada sektor pembiayaan mikro produktif. Direktur Utama Bank Sinar I Wayan Sukarta menjelaskan bila sebelumnya kami fokus pada pembiayaan sektor konsumtif dan ritel. Sayangnya, Wayan tidak menjelaskan nilai pembiayaan sektor konsumtif dan ritel selama periode 2008-2010. Meningkatnya pembiayaan tersebut banyak dikontribusikan pada sektor pembiayaan mikro produktif. Untuk sepanjang tahun 2012, pembiayaan perusahaan mencapai Rp 253,3 miliar atau tumbuh 28,75 persen dari tahun lalu yang hanya Rp 196,7 miliar. Sedangkan, untuk sektor pembiayaan konsumtif hanya mencapai Rp 106,4 miliar atau turun 28,25 persen dari tahun lalu yang sebesar Rp 147,9 miliar.