KONTAN.CO.ID – JAKARTA Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Danamon Indonesia Tbk atau BDMN menyampaikan jika Bank terus membidik pertumbuhan positif pada penyaluran pembiayaan syariah hingga akhir tahun.

Syariah Funding Business Head Bank Danamon Merci Santi Adriani mengatakan bahwa hingga saat ini, pertumbuhan pembiayaan syariah di Bank Danamon tumbuh cukup agresif. Sehingga pihaknya membidik pembiayaan syariah bisa tumbuh 15% YoY pada akhir tahun 2025.

Baca Juga: Bank Mandiri Catat Laba Rp 30,65 Triliun per Agustus 2025

Cetak Rekor Lagi, GOTO Catatkan EBITDA Positif di Kuartal II 2025

“Secara percentage juga cukup agresif. (Target pembiayaan) Kisarannya antara 15 persenan,” kata Merci saat ditemui di Menara Bank Danamon, Senin (29/9/2025).

Ada pun Merci kemudian menyampaikan bahwa saat ini Bank Danamon Syariah tengah fokus pada pembiayaan di segmen SME (Small Medium Enterprise) atau UKM. Dia pun menegaskan bahwa non performing financing (NPF) pembiayaan segmen ini di Danamon Syariah masih baik kondisinya.

“(NPL UMKM yang tinggi) Itu lebih ke consumer secara overall market. Tapi saat ini sih kondisinya baik,” tegasnya. 

Terakhir, Merci menyampaikan jika Bank senantiasa terus menggenjot kinerja pembiayaan syariah ini. Apalagi Bank juga didukung oleh shareholder terkait guna meningkatkan pengembangan bisnis syariah.

Baca Juga: BCA Catat Lonjakan Permintaan KPR Take Over, Naik 28,8% per Agustus 2025

Selanjutnya: Trump Sambut Netanyahu di Gedung Putih, Dorong Proposal Perdamaian Gaza

Menarik Dibaca: Pasar Memantul Naik, MYX Finance Melaju ke Puncak Kripto Top Gainers

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News