KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Unit Usaha Syariah PT Bank CIMB Niaga mencatat penyaluran pembiayaan emas sebesar Rp 950 miliar per Juni 2025.

Nilai tersebut tercatat naik 34% secara tahunan (YoY).

Direktur CIMB Niaga Syariah, Pandji P. Djajanegara mengatakan, realisasi tersebut mengambil porsi 1,7% dari total pembiayaan bank di periode yang sama.

NHM Dukung Siswa SMK Halmahera Utara Belajar Langsung Dunia Tambang di Gosowong

“Prospek bisnis emas sangat bagus karena emas merupakan salah satu instrumen investasi yang likuid,dan nilai atau permintaannya terus naik,” ujar Pandji kepada Kontan, Kamis (3/7).

Baca Juga: CIMB Niaga Akan Buyback Saham Sehubungan Rencana Spin Off UUS

Saat ini, lanjut Pandji, CIMB Niaga Syariah tengah menyiapkan lini bisnis baru yaitu tabungan emas dan pembiayaan emas secara digital.

Bank yang akan segera memisahkan diri dari induknya ini juga tengah mengkaji pendirian izin usaha bank emas atau bullion bank.

Namun, Pandji belum dapat memastikan kapan rencana tersebut direalisasikan.

Baca Juga: Didominasi UMKM, Kredit Hijau CIMB Niaga Mencapai Rp 56,6 Triliun di Kuartal l 2025

Yang jelas, Pandji optimistis bisnis emas CIMB Niaga Syariah akan terus tumbuh positif hingga akhir tahun, mengingat realisasi pembiayaannya yang terus meningkat juga menjanjikannya bisnis emas saat ini. “Tahun ini kita menargetkan pertumbuhan pembiayaan emas sekitar 25% [YoY],” bidiknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News