KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan Home Credit Indonesia mencatatkan pembiayaan mencapai Rp 4,27 triliun pada Semester I-2023. Nominal tersebut membuat pembiayaan Home Credit meningkat 18% dibandingkan Semester I-2022 yang mencatatkan sebesar Rp 3,63 triliun. Peningkatan ini didorong oleh layanan pembiayaan Home Credit yang dapat diakses secara online maupun offline, adanya layanan pay later Home Credit yang bernama BayarNanti, hingga pembayaran tunai di mana Home Credit saat ini memiliki layanan bernama FlexiCash. Chief Product Officer Home Credit Indonesia Manu Pal mengatakan penyaluran pembiayaan Home Credit kepada masyarakat merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk memperluas inklusi keuangan yang selalu diupayakan terus meningkat hingga 90% pada 2024 oleh pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Pembiayaan Home Credit Naik 18% pada Semester I Berkat FlexiCash
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan Home Credit Indonesia mencatatkan pembiayaan mencapai Rp 4,27 triliun pada Semester I-2023. Nominal tersebut membuat pembiayaan Home Credit meningkat 18% dibandingkan Semester I-2022 yang mencatatkan sebesar Rp 3,63 triliun. Peningkatan ini didorong oleh layanan pembiayaan Home Credit yang dapat diakses secara online maupun offline, adanya layanan pay later Home Credit yang bernama BayarNanti, hingga pembayaran tunai di mana Home Credit saat ini memiliki layanan bernama FlexiCash. Chief Product Officer Home Credit Indonesia Manu Pal mengatakan penyaluran pembiayaan Home Credit kepada masyarakat merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk memperluas inklusi keuangan yang selalu diupayakan terus meningkat hingga 90% pada 2024 oleh pemerintah dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).