KONTAN.CO.ID - Segmen pembiayaan ke pasar produktif seperti UMKM dinilai punya potensi yang besar. Namun, masih ada kendala yang membuat penyaluran kredit ke segmen ini masih belum bisa optimal. Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyebut, salah satu kendala yang masih menghinggapi adalah soal pendanaan yang didapat oleh multifinance. Di mana sebagian besar pemain masih harus memutar otak untuk menentukan skema pendanaan yang cocok. Menurut Suwandi, sekitar 70% dari total pendanaan yang didapat oleh perusahaan pembiayaan masih berasal dari pinjaman perbankan. Hal ini diakuinya masih belum sepenuhnya cocok dengan karakteristik untuk pembiayaan ke sektor produktif.
Pembiayaan ke UMKM terkendala, ini alasannya
KONTAN.CO.ID - Segmen pembiayaan ke pasar produktif seperti UMKM dinilai punya potensi yang besar. Namun, masih ada kendala yang membuat penyaluran kredit ke segmen ini masih belum bisa optimal. Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno menyebut, salah satu kendala yang masih menghinggapi adalah soal pendanaan yang didapat oleh multifinance. Di mana sebagian besar pemain masih harus memutar otak untuk menentukan skema pendanaan yang cocok. Menurut Suwandi, sekitar 70% dari total pendanaan yang didapat oleh perusahaan pembiayaan masih berasal dari pinjaman perbankan. Hal ini diakuinya masih belum sepenuhnya cocok dengan karakteristik untuk pembiayaan ke sektor produktif.