Pembiayaan Mobil Baru Mandiri Utama Finance Tumbuh, Meski Penjualan Kendaraan Lesu



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Perusahaan multifinance Mandiri Utama Finance (MUF) menyampaikan penyaluran pembiayaan mobil baru meningkat di tengah lesunya penjualan mobil. 

Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja mengatakan segmen pembiayaan mobil baru juga menjadi kontributor terbesar terhadap penyaluran pembiayaan secara keseluruhan per Agustus 2024.

"Segmen yang berkontribusi terbesar adalah mobil baru. Per Agustus 2024, tercatat meningkat sebesar 30% YoY," ujarnya kepada Kontan, Selasa (1/10).


Baca Juga: MUF Catatkan Penyaluran Pembiayaan Rp 14,3 Triliun hingga Agustus 2024

Sayangnya, Stanley tak membeberkan nilai penyaluran pembiayaan segmen mobil baru tersebut. Dia hanya menyatakan hingga Agustus 2024, perusahaan mencatatkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 14,3 triliun. Nilai itu tumbuh 7,8%, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

Untuk mendorong kinerja pembiayaan mobil baru, Stanley menyebut pihaknya akan menerapkan sejulah strategi. 

Dia bilang salah satu strateginya, yakni dengan melakukan ekspansi jaringan kantor, penguatan dan perluasan kerja sama dengan rekanan dealer, showroom dan mitra, serta menggelar berbagai event untuk menjangkau konsumen di berbagai kota besar Indonesia, termasuk MUF Auto Fest. 

Baca Juga: Ini Kata Sejumlah Multifinance Terkait Dampak Penurunan Suku Bunga

"Selain itu, kami juga gencar mendorong penyaluran pembiayaan melalui kanal digital MUF Online Autoshow (MOAS)," katanya.

Secara total, Stanley memproyeksikan MUF bisa menyalurkan pembiayaan mencapai Rp 22 triliun pada akhir tahun ini.

Asal tahu saja, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat sepanjang Januari-Agustus 2024, penjualan wholesales mobil nasional masih mengalami penurunan 17,1% Year on Year (YoY) menjadi 560.619 unit, dari sebelumnya 675.859 unit. 

Pada saat yang sama, penjualan retail (dealer ke konsumen) mobil nasional juga menurun 12,1% YoY atau secara tahunan menjadi 584.857 unit, dibandingkan periode sebelumnya 665.262 unit. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi