JAKARTA. Laju penjualan sepeda motor lambat laun semakin pelan. Tak pelak, bisnis sejumlah multifinance terkena imbasnya. Perusahaan pembiayaan menilai, kinerja bisnis makin terasa berat di segmen pembiayaan kendaraan roda dua ini. Sebabnya, mulai dari likuiditas yang makin ketat, pasar otomotif yang sedang lesu, hingga pertumbuhan ekonomi makro yang lebih pasif. Sejumlah pelaku usaha bahkan sudah mulai ragu pasar pembiayaan sepeda motor bisa melaju kencang di tiga bulan terakhir tahun ini. Hal tersebut tak lepas dari pencapaian kinerja sampai akhir kuartal ketiga lalu. Mandala Multi Finance, semisal. Perusahaan yang fokus di kredit roda dua ini memprediksi, potensi pertumbuhan pasar terbilang kecil. "Untuk di kuartal keempat mestinya masih bisa tumbuh, tapi sepertinya tidak tinggi," kata Mahrus, Sekretaris Perusahaan Mandala Finance.
Pembiayaan motor kian melambat
JAKARTA. Laju penjualan sepeda motor lambat laun semakin pelan. Tak pelak, bisnis sejumlah multifinance terkena imbasnya. Perusahaan pembiayaan menilai, kinerja bisnis makin terasa berat di segmen pembiayaan kendaraan roda dua ini. Sebabnya, mulai dari likuiditas yang makin ketat, pasar otomotif yang sedang lesu, hingga pertumbuhan ekonomi makro yang lebih pasif. Sejumlah pelaku usaha bahkan sudah mulai ragu pasar pembiayaan sepeda motor bisa melaju kencang di tiga bulan terakhir tahun ini. Hal tersebut tak lepas dari pencapaian kinerja sampai akhir kuartal ketiga lalu. Mandala Multi Finance, semisal. Perusahaan yang fokus di kredit roda dua ini memprediksi, potensi pertumbuhan pasar terbilang kecil. "Untuk di kuartal keempat mestinya masih bisa tumbuh, tapi sepertinya tidak tinggi," kata Mahrus, Sekretaris Perusahaan Mandala Finance.