KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pembiayaan atau multifinance semakin gencar menyalurkan pembiayaan multiguna di tahun ini dengan pertumbuhan 5,92% di bulan Juli secara year on year (yoy). PT Indosurya Inti Finance juga tak mau kalah untuk menggenjot bisnis di segmen ini.

Managing Director Indosurya Finance Mulyadi Tjung mengatakan, per Juli 2019 pembiayaan multiguna adalah sebesar Rp 635 miliar. Jumlah ini meningkat dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 520 miliar.

“Meningkatnya pembiayaan di bulan juli dikarenakan setelah pemilu 2019 para investor maupun pelaku bisnis dapat menjalankan strategi bisnisnya sesuai rencana dengan normal kembali. Disamping itu pengembangan beberapa produk baru juga berkontribusi atas peningkatan kinerja per Juli 2019,”kata Mulyadi Tjung kepada Kontan.co.id, Selasa (3/9).

Baca Juga: Indosurya Finance masih optimistis pengguna aplikasi mobile bertumbuh

Mulyadi Tjung mengatakan, pembiayaan multiguna ini telah melebihi yang perusahaan proyeksikan di awal tahun sebesar Rp 600 miliar dengan pertumbuhan 13% di tahun lalu. Target tersebut karena perusahaan telah berhasil dengan melancarkan strategi perusahaan tetapkan.

Berhasilnya mengejar target tersebut dengan strategi perusahaan Di antaranya adalah perluasan coverage area, pengembangan produk dan program pemasaran, serta melakukan digitalization dan business process improvement.

Hingga saat ini, Indosurya Finance fokus memberikan pembiayaan multiguna untuk kebutuhan di pembiayaan pembelian barang atau jasa yang bersifat konsumtif dan kebutuhan pada sektor real estate atau properti.

Sementara porsi terbesar dari pembiayaan multiguna Indosurya Finance adalah untuk pembelian barang atau jasa yang bersifat konsumtif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto