KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan atau multifinance masih menggeber pembiayaan kepada sektor produktif meski di tengah pandemi. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hingga September 2020, pembiayaan produktif multifinance mencapai Rp 142,36 triliun. Nilai itu turun 12,2% yoy dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 162,15 triliun Rinciannya sebanyak Rp 118,94 triliun untuk pembiayaan investasi dan Rp 23,42 triliun untuk pembiayaan modal kerja. Bila dibandingkan dengan total pembiayaan, pembiayaan produktif baru berkontribusi 36,85% terhadap total pembiayaan multifinance sebesar Rp 386,3 triliun di sembilan bulan pertama 2020. Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia Suwandi Wiratno menyatakan, perusahaan pembiayaan terkesan lebih konsumtif. Lantaran memang banyak penyelenggara multifinance melakukan pembiayaan untuk kendaraan bermotor roda dua dan empat.
Pembiayaan produktif multifinance capai Rp 142,36 triliun per September 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pembiayaan atau multifinance masih menggeber pembiayaan kepada sektor produktif meski di tengah pandemi. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), hingga September 2020, pembiayaan produktif multifinance mencapai Rp 142,36 triliun. Nilai itu turun 12,2% yoy dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 162,15 triliun Rinciannya sebanyak Rp 118,94 triliun untuk pembiayaan investasi dan Rp 23,42 triliun untuk pembiayaan modal kerja. Bila dibandingkan dengan total pembiayaan, pembiayaan produktif baru berkontribusi 36,85% terhadap total pembiayaan multifinance sebesar Rp 386,3 triliun di sembilan bulan pertama 2020. Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia Suwandi Wiratno menyatakan, perusahaan pembiayaan terkesan lebih konsumtif. Lantaran memang banyak penyelenggara multifinance melakukan pembiayaan untuk kendaraan bermotor roda dua dan empat.