JAKARTA. Kelompok kerja (Pokja) pembiayaan ekonomi kreatif yang terdiri atas sepuluh perusahaan pembiayaan, telah menjaring pelaku usaha kreatif. Subsektor yang paling banyak terjaring adalah kuliner. Berdasarkan data Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) per akhir Desember 2015, Pokja telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 4,3 triliun terhitung sejak September 2015. Dari angka tersebut, porsi subsektor kuliner paling besar. Dalam empat bulan pertama, Pokja pembiayaan ekonomi kreatif telah merogoh Rp 2,7 triliun untuk membiayai subsektor kuliner. "Pemain utama dalam pembiayaan kuliner ini adalah PT Federal International Finance (FIFGROUP). Mereka membiayai sepeda motor yang digunakan pedagang sebagai sarana dalam menjual bakso dan somay," ujar Ketua Umum APPI Suwandi Wiratno Siahaan.
Pembiayaan sektor kuliner mendominasi
JAKARTA. Kelompok kerja (Pokja) pembiayaan ekonomi kreatif yang terdiri atas sepuluh perusahaan pembiayaan, telah menjaring pelaku usaha kreatif. Subsektor yang paling banyak terjaring adalah kuliner. Berdasarkan data Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) per akhir Desember 2015, Pokja telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 4,3 triliun terhitung sejak September 2015. Dari angka tersebut, porsi subsektor kuliner paling besar. Dalam empat bulan pertama, Pokja pembiayaan ekonomi kreatif telah merogoh Rp 2,7 triliun untuk membiayai subsektor kuliner. "Pemain utama dalam pembiayaan kuliner ini adalah PT Federal International Finance (FIFGROUP). Mereka membiayai sepeda motor yang digunakan pedagang sebagai sarana dalam menjual bakso dan somay," ujar Ketua Umum APPI Suwandi Wiratno Siahaan.