JAKARTA. Tak hanya bank umum, bisnis perbankan syariah pun bakal terimbas perlambatan ekonomi tahun depan. Hampir pasti perbankan syariah tak bakal ekspansif lagi mengejar pembiayaan seperti tahun ini. Nah, lantaran pembiayaan tahun depan turun, Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) memprediksi rasio pembiayaan terhadap dana pihak ketiga atau financing to deposit ratio (FDR) di bank syariah bakal mengecil menjadi 90%. Per September 2008 lalu, FDR bank syariah terbilang tinggi. Persisnya mencapai 112,25%. Tingginya FDR tersebut lantaran pertumbuhan pembiayaan perbankan syariah melesat tahun ini. Sampai Oktober 2008, pembiayaan bank syariah tercatat tumbuh 40% dengan outstanding Rp 38,1 triliun.
Pembiayaan Turun, FDR Bank Syariah Bakal Mengecil Jadi 90%
JAKARTA. Tak hanya bank umum, bisnis perbankan syariah pun bakal terimbas perlambatan ekonomi tahun depan. Hampir pasti perbankan syariah tak bakal ekspansif lagi mengejar pembiayaan seperti tahun ini. Nah, lantaran pembiayaan tahun depan turun, Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo) memprediksi rasio pembiayaan terhadap dana pihak ketiga atau financing to deposit ratio (FDR) di bank syariah bakal mengecil menjadi 90%. Per September 2008 lalu, FDR bank syariah terbilang tinggi. Persisnya mencapai 112,25%. Tingginya FDR tersebut lantaran pertumbuhan pembiayaan perbankan syariah melesat tahun ini. Sampai Oktober 2008, pembiayaan bank syariah tercatat tumbuh 40% dengan outstanding Rp 38,1 triliun.