KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) hingga kuartal ketiga 2018 berhasil menyalurkan pembiayaan Rp 2,47 triliun. Nilai ini tumbuh 22,24% year on year (yoy) dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,02 triliun. "Pertumbuhan yang signifikan tersebut ditopang melalui sektor konstruksi, kesehatan dan pendidikan," ujar Direktur Bisnis Ritel & UUS Bank Jateng Hanawijaya kepada Kontan.co.id Selasa (30/10). Hanawijaya menambahkan, dalam penyaluran pembiayaan, UUS Bank Jateng tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian. Tercermin dari rasio pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF) sebesar 0,77% pada Sepetember 2018.
Pembiayaan UUS Bank Jateng tumbuh 22,24% di kuartal III-2018, ini penopangnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) hingga kuartal ketiga 2018 berhasil menyalurkan pembiayaan Rp 2,47 triliun. Nilai ini tumbuh 22,24% year on year (yoy) dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,02 triliun. "Pertumbuhan yang signifikan tersebut ditopang melalui sektor konstruksi, kesehatan dan pendidikan," ujar Direktur Bisnis Ritel & UUS Bank Jateng Hanawijaya kepada Kontan.co.id Selasa (30/10). Hanawijaya menambahkan, dalam penyaluran pembiayaan, UUS Bank Jateng tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian. Tercermin dari rasio pembiayaan bermasalah atau non performing financing (NPF) sebesar 0,77% pada Sepetember 2018.