KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus pembobolan dana nasabah PT Bank Mandiri Tbk yang dilakukan dengan metode skimming atau penggandaan data nasabah diduga telah dilakukan oleh jaringan Malaysia. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, pelaku pembobolan melakukan penarikan dana di Malaysia. Slamet Edy Purnomo, Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III OJK mengatakan, OJK telah bekerjasama dengan Bank Indonesia dan pihak kepolisian untuk terus melanjutkan pendalaman kasus skimming. "Kepada bank, diminta untuk mengecek kembali seluruh ATM yang dimiliki dan memblokir kartu nasabah yang diduga telah digandakan untuk diganti kartu baru," kata Slamet kepada Kontan.co.id, Rabu (21/3).
Pembobolan dana nasabah Mandiri diduga dilakukan oleh jaringan Malaysia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kasus pembobolan dana nasabah PT Bank Mandiri Tbk yang dilakukan dengan metode skimming atau penggandaan data nasabah diduga telah dilakukan oleh jaringan Malaysia. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan, pelaku pembobolan melakukan penarikan dana di Malaysia. Slamet Edy Purnomo, Deputi Komisioner Pengawas Perbankan III OJK mengatakan, OJK telah bekerjasama dengan Bank Indonesia dan pihak kepolisian untuk terus melanjutkan pendalaman kasus skimming. "Kepada bank, diminta untuk mengecek kembali seluruh ATM yang dimiliki dan memblokir kartu nasabah yang diduga telah digandakan untuk diganti kartu baru," kata Slamet kepada Kontan.co.id, Rabu (21/3).