KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menggunakan metodologi capped free float adjusted market capitalization weighting secara bertahap pada seluruh indeks yang ada alias menerapkan free float dalam penghitungan indeks. Penerapan ini akan dilakukan mulai 1 Juli 2021 hingga 1 November 2021 secara bertahap. Head of Business Development Dividon Henan Putihrai Asset Management Reza Fahmi menjelaskan pembobotan free float ini lebih menggambarkan kondisi pasar karena hanya menghitung saham milik publik yang beredar di market, sehingga pergerakannya lebih nyata. "MI secara umum pasti akan melakukan rebalancing, terutama yang indexing. Lagipula bobot saham big cap yang tadinya besar pasti akan mengecil porsinya dengan metode penghitungan free float shg memudahkan MI dalam melakukan variasi pembelian underlying, dan membuat fund menjadi lebih dinamis," jelas Reza kepada Kontan.co.id, Kamis (3/6).
Pembobotan free float bakal diterapkan pada seluruh indeks, MI lakukan rebalancing
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menggunakan metodologi capped free float adjusted market capitalization weighting secara bertahap pada seluruh indeks yang ada alias menerapkan free float dalam penghitungan indeks. Penerapan ini akan dilakukan mulai 1 Juli 2021 hingga 1 November 2021 secara bertahap. Head of Business Development Dividon Henan Putihrai Asset Management Reza Fahmi menjelaskan pembobotan free float ini lebih menggambarkan kondisi pasar karena hanya menghitung saham milik publik yang beredar di market, sehingga pergerakannya lebih nyata. "MI secara umum pasti akan melakukan rebalancing, terutama yang indexing. Lagipula bobot saham big cap yang tadinya besar pasti akan mengecil porsinya dengan metode penghitungan free float shg memudahkan MI dalam melakukan variasi pembelian underlying, dan membuat fund menjadi lebih dinamis," jelas Reza kepada Kontan.co.id, Kamis (3/6).