KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam satu pekan terakhir, saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI) masuk dalam daftar top gainers dengan penguatan 39,55% ditutup ke level Rp 935 di akhir perdagangan sesi I, Selasa (17/11). Kemudian disusul oleh PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang menguat 19,32% ke level Rp 1.050. Saham emiten konstruksi lain yang ikut menguat adalah PT Acset Indonusa Tbk (ACST) yang menguat 9,55% ke level Rp 218, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menguat 7,58% ke level Rp 1.490, PT PP Tbk (PTPP) naik 15,92% ke level Rp 1.165 dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang menguat 5,26% ke level Rp 4.400. Analis Panin Sekuritas Ishlah Bimo menjelaskan, penguatan saham-saham emiten konstruksi didorong oleh pembukaan lelang sembilan ruas jalan tol dengan nilai Rp 142 triliun dan panjang 300 km, pembukaan West Java Investment Summit dengan nilai investasi mencapai Rp 33,6 triliun dan peresmian beberapa jalan tol salah satunya Sigli-Banda Aceh.
Pembukaan lelang jalan tol Rp 142 triliun dorong kenaikan saham emiten konstruksi ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam satu pekan terakhir, saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI) masuk dalam daftar top gainers dengan penguatan 39,55% ditutup ke level Rp 935 di akhir perdagangan sesi I, Selasa (17/11). Kemudian disusul oleh PT Waskita Karya Tbk (WSKT) yang menguat 19,32% ke level Rp 1.050. Saham emiten konstruksi lain yang ikut menguat adalah PT Acset Indonusa Tbk (ACST) yang menguat 9,55% ke level Rp 218, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) menguat 7,58% ke level Rp 1.490, PT PP Tbk (PTPP) naik 15,92% ke level Rp 1.165 dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) yang menguat 5,26% ke level Rp 4.400. Analis Panin Sekuritas Ishlah Bimo menjelaskan, penguatan saham-saham emiten konstruksi didorong oleh pembukaan lelang sembilan ruas jalan tol dengan nilai Rp 142 triliun dan panjang 300 km, pembukaan West Java Investment Summit dengan nilai investasi mencapai Rp 33,6 triliun dan peresmian beberapa jalan tol salah satunya Sigli-Banda Aceh.