KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren merebaknya kasus varian Omicron membuat permintaan pemeriksaan harian di sejumlah perusahaan penyedia layanan tes Covid-19 melonjak signifikan. PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) menjadi salah satu contohnya. Manajemen DGNS menyebut bahwa rata-rata pemeriksaan tes Covid-19, baik antigen maupun PCR, yang di fasilitas DGNS telah mencapai kisaran 1.700—2.000 tes per hari untuk saat ini. Angka tersebut meningkat sekitar 3—4 kali lipat dari bulan Januari lalu. Terlepas dari itu, pihak DGNS memastikan bahwa pasokan alat tes Covid-19 yang dimiliki perusahaan masih dalam posisi yang aman. Sebaliknya, DGNS tengah fokus untuk menambah jumlah tenaga kesehatan yang melayani pemeriksaan Covid-19 di tengah tingginya permintaan.
Pemeriksaan Terus Meningkat, Ketersediaan Alat Tes Covid-19 Diklaim Masih Cukup
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tren merebaknya kasus varian Omicron membuat permintaan pemeriksaan harian di sejumlah perusahaan penyedia layanan tes Covid-19 melonjak signifikan. PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) menjadi salah satu contohnya. Manajemen DGNS menyebut bahwa rata-rata pemeriksaan tes Covid-19, baik antigen maupun PCR, yang di fasilitas DGNS telah mencapai kisaran 1.700—2.000 tes per hari untuk saat ini. Angka tersebut meningkat sekitar 3—4 kali lipat dari bulan Januari lalu. Terlepas dari itu, pihak DGNS memastikan bahwa pasokan alat tes Covid-19 yang dimiliki perusahaan masih dalam posisi yang aman. Sebaliknya, DGNS tengah fokus untuk menambah jumlah tenaga kesehatan yang melayani pemeriksaan Covid-19 di tengah tingginya permintaan.