KONTAN.CO.ID - BANDUNG. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas berencana membangun infrastruktur pipa gas dari Dumai ke Sei Mangke (Dusem) agar bisa mendistribusikan gas dengan baik ke seluruh Indonesia. Pipa transmisi Dusem semula panjangnya 428 menjadi 555 kilometer dengan sumber pendanaan dari Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) dengan total investasi sebesar Rp 7,8 triliun (hasil FS). Koordiantor Perencanaan Infrastruktur Migas ESDM Sugiarto menuturkan, strategi pendekatan penyediaan infrastruktur gas bumi Indonesia terbagi menjadi Indonesia Barat dan Timur, di mana pada Indonesia bagian Barat mengandalkan konektivitas gas pipa dan Indonesia bagian Timur melalui Virtual Pipeline, menggunakan moda transportasi LNG berbasis kapal. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan faktor geografis dan kebutuhan demand antara Barat dan Timur.
Pemerintah akan Bangun Infrastruktur Pipa Dumai - Sei Mangke (Dusem), Ini Urgensinya
KONTAN.CO.ID - BANDUNG. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas berencana membangun infrastruktur pipa gas dari Dumai ke Sei Mangke (Dusem) agar bisa mendistribusikan gas dengan baik ke seluruh Indonesia. Pipa transmisi Dusem semula panjangnya 428 menjadi 555 kilometer dengan sumber pendanaan dari Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) dengan total investasi sebesar Rp 7,8 triliun (hasil FS). Koordiantor Perencanaan Infrastruktur Migas ESDM Sugiarto menuturkan, strategi pendekatan penyediaan infrastruktur gas bumi Indonesia terbagi menjadi Indonesia Barat dan Timur, di mana pada Indonesia bagian Barat mengandalkan konektivitas gas pipa dan Indonesia bagian Timur melalui Virtual Pipeline, menggunakan moda transportasi LNG berbasis kapal. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan faktor geografis dan kebutuhan demand antara Barat dan Timur.