KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan memperbaiki neraca pembayaran indonesia (NPI) yang masih negatif sebesar US$ 7,1 miliar pada 2018. Salah satu upaya yang akan ditempuh adalah memperbaiki transaksi modal dan finansial dengan memperbesar porsi investasi langsung atau foreign direct investment (FDI). Kemudian, pemerintah juga akan memperbaiki defisit neraca transasksi berjalan atau current account deficit (CAD)."Pemerintah sedang menyiapkan kebijakan termasuk mendorong investasi dan mengembangkan ekspor," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Selasa (12/2). Kendati begitu, Darmin enggan membeberkan apa saja upaya konkret yang akan dan tengah ditempuh untuk memperbaiki neraca pembayaran. Ia berdalih saat ini rencana tersebut belum matang. Meski demikian, Darmin mengatakan, FDI menjadi prioritas pemerintah dalam upaya tersebut.
Pemerintah akan genjot investasi langsung untuk perbaiki neraca pembayaran
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan memperbaiki neraca pembayaran indonesia (NPI) yang masih negatif sebesar US$ 7,1 miliar pada 2018. Salah satu upaya yang akan ditempuh adalah memperbaiki transaksi modal dan finansial dengan memperbesar porsi investasi langsung atau foreign direct investment (FDI). Kemudian, pemerintah juga akan memperbaiki defisit neraca transasksi berjalan atau current account deficit (CAD)."Pemerintah sedang menyiapkan kebijakan termasuk mendorong investasi dan mengembangkan ekspor," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Selasa (12/2). Kendati begitu, Darmin enggan membeberkan apa saja upaya konkret yang akan dan tengah ditempuh untuk memperbaiki neraca pembayaran. Ia berdalih saat ini rencana tersebut belum matang. Meski demikian, Darmin mengatakan, FDI menjadi prioritas pemerintah dalam upaya tersebut.