Pemerintah akan Lelang Delapan Seri SUN Pada Senin (29/5), Berikut Daftar Lengkapnya



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang rupiah pada Senin (29/5). Pada lelang kali ini, pemerintah menetapkan target indikatif sebesar Rp 17 triliun – Rp 25,5 triliun.

Merujuk dari laman Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, terdapat delapan seri SUN yang akan dilelang mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Lelang bertujuan untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2023.

Berikut rincian dari delapan seri SUN yang akan ditawarkan pada Selasa (29/5) :


1. SPN03230829 memiliki tanggal jatuh tempo pada 29 Agustus 2023 dengan tingkat imbalan diskonto

2. SPN12240529 memiliki tanggal jatuh tempo pada 29 Mei 2024 dengan tingkat imbalan diskonto

3. Seri FR0095 yang akan jatuh tempo pada 15 Agustus 2028 memiliki tingkat imbalan sebesar 6,37%

Baca Juga: Inflasi Menurun, Investor Membanjiri Lelang SUN

4. FRSDG001 akan jatuh tempo pada 15 Oktober 2030 memiliki tingkat imbalan sebesar 7,37%

5. FR0096 yang akan jatuh tempo pada 15 Februari 2033 memiliki tingkat imbalan sebesar 7,00%

6. FR0098 yang akan jatuh tempo pada 15 Juni 2038 memiliki tingkat imbalan sebesar 7,12%

7. Seri FR0097 memiliki tanggal jatuh tempo pada 15 Juni 2043 dengan tingkat imbalan sebesar 7,12%

8. FR0089 akan jatuh tempo pada 15 Agustus 2051 disertai tingkat imbalan sebesar 6,87%

Pada lelang ini kembali ditawarkan Seri FRSDG001 yang merupakan seri Sustainable Development Goals (SDGs) Bond pertama yang ditawarkan melalui lelang di pasar perdana domestik

Baca Juga: Pemerintah Terbitkan SUN Blue Bonds dalam Yen Jepang Bertenor 7 Tahun dan 10 Tahun

Penjualan SUN tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI). 

Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price). SUN yang akan dilelang mempunyai nominal per unit sebesar Rp 1 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi