Pemerintah bangun balai pendidikan garam di Kupang



JAKARTA. Pemerintah membangun balai pendidikan dan latihan (Diklat) garam di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Balai pendidikan itu diresmikan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sharif C Sutardjo untuk mendukung program pemerintah NTT yang ingin menjadi produsen garam utama Indonesia.

“NTT kami pilih mengingat provinsi ini berbatasan langsung dengan Timor Leste dan memiliki potensi garam yang besar di Indonesia” kata Sharif dalam siaran persnya hari ini (17/1). NTT memiliki potensi besar di sektor kelautan dan perikanan karena memiliki kepulauan yang terdiri dari 566 pulau dengan pulau terbesar, Flores, Sumba, Timor dan Alor (Flobamora).

Perairan NTT merupakan salah satu perairan laut Indonesia yang memiliki kadar garam tinggi. Selain usaha garam rakyat, potensi produksi garam di NTT juga dilirik investor dari Australia, salah satunya adalah Cheetham Salt Ltd.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri