KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah nampaknya ragu-ragu mengundangkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja dan RUU Omnibus Law Perpajakan. Pasalnya sampai dengan saat ini, beleid sapu jagad untuk mendongkrak investasi tersebut belum diterima Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartanto menyampaikan secara substansi, draf dan naskah akademis kedua omnibus law tersebut sudah rampung setelah melalui pembahasan di Rapat Terbatas (Ratas) Lintas Kementerian, Selasa (29/1). Baca Juga: Pengalihan wewenang pemberian insentif fiskal ke BKPM percepat prosedur investasi
Pemerintah belum mengirim draf RUU Omnibus Law ke DPR, ini penjelasan Airlangga
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah nampaknya ragu-ragu mengundangkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja dan RUU Omnibus Law Perpajakan. Pasalnya sampai dengan saat ini, beleid sapu jagad untuk mendongkrak investasi tersebut belum diterima Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartanto menyampaikan secara substansi, draf dan naskah akademis kedua omnibus law tersebut sudah rampung setelah melalui pembahasan di Rapat Terbatas (Ratas) Lintas Kementerian, Selasa (29/1). Baca Juga: Pengalihan wewenang pemberian insentif fiskal ke BKPM percepat prosedur investasi