KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia memiliki komitmen kuat dalam menerapkan energi bersih. Salah satunya dengan menargetkan bauran energi nasional dari subsektro Energi Baru Terbarukan (EBT) harus mencapai sebesar 23% pada tahun 2025. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyatakan bauran energi dari EBT saat ini sudah mencapai 13%. "Saat ini sudah 13%, jika beberapa pembangkit EBT (yang saat ini sedang konstruksi) sudah beroperasi dalam waktu dekat, bisa tercapai 18%," ungkap Jonan seperti dilansir dari website resmi Kementerian ESDM, Kamis (11/10) Salah satu penopang target bauran EBT adalah Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Saat ini, PLTB komersial pertama di Sidrap, Sulawesi Tengah sebesar 75 Mega Watt (MW) yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sudah beroperasi pada April 2018.
Pemerintah berkomitmen menerapkan energi bersih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah Indonesia memiliki komitmen kuat dalam menerapkan energi bersih. Salah satunya dengan menargetkan bauran energi nasional dari subsektro Energi Baru Terbarukan (EBT) harus mencapai sebesar 23% pada tahun 2025. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyatakan bauran energi dari EBT saat ini sudah mencapai 13%. "Saat ini sudah 13%, jika beberapa pembangkit EBT (yang saat ini sedang konstruksi) sudah beroperasi dalam waktu dekat, bisa tercapai 18%," ungkap Jonan seperti dilansir dari website resmi Kementerian ESDM, Kamis (11/10) Salah satu penopang target bauran EBT adalah Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Saat ini, PLTB komersial pertama di Sidrap, Sulawesi Tengah sebesar 75 Mega Watt (MW) yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo sudah beroperasi pada April 2018.