JAKARTA. Musim kemarau basah yang melanda beberapa wilayah Indonesia membuat beberapa produk hortikultura seperti kentang dan cabai terganggu. Karena alasan itu, tidak menutup kemungkinan, pemerintah memilih membuka keran impor kedua bahan pangan itu. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, mengatakan, saat ini harga cabai menunjukkan tren kenaikan. Ia mencontohkan, harga cabai rawit hijau di pasaran berada di kisaran Rp 26.000 per kilogram (kg), atau naik dibandingkan beberapa waktu lalu yang masih berkisar Rp 24.000 per kg. "Tapi, untuk sementara jangan (impor) dulu," kata Gita Jumat (21/6). Akibat musim kemarau basah yang diakibatkan oleh tingginya curah hujan, menurut Gita, perlu adanya antisipasi dini untuk mendatangkan tambahan pasokan kentang dan cabai dari impor.
Pemerintah buka opsi impor kentang dan cabai
JAKARTA. Musim kemarau basah yang melanda beberapa wilayah Indonesia membuat beberapa produk hortikultura seperti kentang dan cabai terganggu. Karena alasan itu, tidak menutup kemungkinan, pemerintah memilih membuka keran impor kedua bahan pangan itu. Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, mengatakan, saat ini harga cabai menunjukkan tren kenaikan. Ia mencontohkan, harga cabai rawit hijau di pasaran berada di kisaran Rp 26.000 per kilogram (kg), atau naik dibandingkan beberapa waktu lalu yang masih berkisar Rp 24.000 per kg. "Tapi, untuk sementara jangan (impor) dulu," kata Gita Jumat (21/6). Akibat musim kemarau basah yang diakibatkan oleh tingginya curah hujan, menurut Gita, perlu adanya antisipasi dini untuk mendatangkan tambahan pasokan kentang dan cabai dari impor.