JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) masih mencari cara untuk mengurangi emisi dari sisa pembuangan pembangkit listrik yang menggunakan batubara. Hal itu harus cepat dicarikan solusi sebab rasio elektrifikasi dalam negeri ditopang oleh komoditas batubara. "Karena itu harus dicari dan dikembangkan teknologi untuk mengurangi emisi," ujar Jarman, Rabu (12/11/2014). Jarman menuturkan, pemanfaatan batu bara sebagai pembangkit listrik harus memperhatikan beberapa faktor, yakni keamanan pasokan, keekonomian, dan lingkungan. Isu lingkungan kerap menjadi sorotan terkait pemanfaatan batu bara tersebut. Maka dari itu diperlukan teknologi yang mumpuni untuk mengurangi emisi dari pemanfaatan batu bara. "Diperkirakan hingga 10 tahun ke depan, batu bara akan tetap menjadi pemasok utama bahan bakar pembangkit di Asia Tenggara," ujarnya.
Pemerintah cari cara kurangi emisi buang batubara
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) masih mencari cara untuk mengurangi emisi dari sisa pembuangan pembangkit listrik yang menggunakan batubara. Hal itu harus cepat dicarikan solusi sebab rasio elektrifikasi dalam negeri ditopang oleh komoditas batubara. "Karena itu harus dicari dan dikembangkan teknologi untuk mengurangi emisi," ujar Jarman, Rabu (12/11/2014). Jarman menuturkan, pemanfaatan batu bara sebagai pembangkit listrik harus memperhatikan beberapa faktor, yakni keamanan pasokan, keekonomian, dan lingkungan. Isu lingkungan kerap menjadi sorotan terkait pemanfaatan batu bara tersebut. Maka dari itu diperlukan teknologi yang mumpuni untuk mengurangi emisi dari pemanfaatan batu bara. "Diperkirakan hingga 10 tahun ke depan, batu bara akan tetap menjadi pemasok utama bahan bakar pembangkit di Asia Tenggara," ujarnya.