Jakarta. Harga daging ayam di pasaran saat ini masih stabil tinggi di kisaran Rp 33.000 hingga Rp 35.000 per ekor. Rata-rata per ekor memiliki bobot 1 kilogram (kg) atau lebih satu atau dua ons. Harga ini dinilai sudah tinggi dari harga normal sekitar Rp 28.000 - Rp 30.000 per ekor. Sebenarnya, pemerintah sudah punya cara menstabilkan harga daging ayam. Hal ini sudah diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 26/Permentan/PK.230/5/2016 tentang Penyediaan, Peredaran, dan Pengawasan Ayam Ras. Dalam permentan ini, diamanatkan pemerintah akan menjaga stabilitas suplai dan demand ayan ras. Pemerintah juga akan melakukan pengontrolan ketat atas impor Grand Grand Parent Stock (GGPS), Grand Parent Stock (GPS), dan (PS) Parent Stock serta kepastian peternak mendapatkan suplai DOC (day old chick) dari breeder minimal enam bulan ke depan kepada pembibit.
Pemerintah diam, Idul Adha harga ayam rawan naik
Jakarta. Harga daging ayam di pasaran saat ini masih stabil tinggi di kisaran Rp 33.000 hingga Rp 35.000 per ekor. Rata-rata per ekor memiliki bobot 1 kilogram (kg) atau lebih satu atau dua ons. Harga ini dinilai sudah tinggi dari harga normal sekitar Rp 28.000 - Rp 30.000 per ekor. Sebenarnya, pemerintah sudah punya cara menstabilkan harga daging ayam. Hal ini sudah diamanatkan dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 26/Permentan/PK.230/5/2016 tentang Penyediaan, Peredaran, dan Pengawasan Ayam Ras. Dalam permentan ini, diamanatkan pemerintah akan menjaga stabilitas suplai dan demand ayan ras. Pemerintah juga akan melakukan pengontrolan ketat atas impor Grand Grand Parent Stock (GGPS), Grand Parent Stock (GPS), dan (PS) Parent Stock serta kepastian peternak mendapatkan suplai DOC (day old chick) dari breeder minimal enam bulan ke depan kepada pembibit.