KONTAN.CO.ID - Jelang penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras, beredar berbagai informasi mengenai HET beras di kalangan pelaku usaha. Informasi yang didapatkan beberapa waktu terakhir ini, harga HET untuk beras medium berkisar Rp 9.400 hingga Rp 9.500 per kilogram (kg) dan HET beras premium sekitar Rp 12.750 hingga Rp 13.000 per kg. Zulkifli Rasyid, Ketua Umum Koperasi Pasar Induk Beras Cipinang pun mengakui mendapatkan informasi tentang HET tersebut. Namun dirinya mengungkap, pemerintah masih perlu melakukan kajian dalam penetapan HET. “Saya juga dapat kabar tentang HET itu. Medium sekitar Rp 9.500 dan Premium di atas Rp 11.000, Itu bocorannya, oke-oke saja. Tetapi yang jelas yang dikonsumsi rakyat banyak adalah beras medium. Medium itu 70% sampai 80% dikonsumsi oleh masyarakat menengah ke bawah,” tutur Zulkifli kepada KONTAN, Rabu (23/8).
Pemerintah diminta hati-hati tetapkan HET beras
KONTAN.CO.ID - Jelang penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras, beredar berbagai informasi mengenai HET beras di kalangan pelaku usaha. Informasi yang didapatkan beberapa waktu terakhir ini, harga HET untuk beras medium berkisar Rp 9.400 hingga Rp 9.500 per kilogram (kg) dan HET beras premium sekitar Rp 12.750 hingga Rp 13.000 per kg. Zulkifli Rasyid, Ketua Umum Koperasi Pasar Induk Beras Cipinang pun mengakui mendapatkan informasi tentang HET tersebut. Namun dirinya mengungkap, pemerintah masih perlu melakukan kajian dalam penetapan HET. “Saya juga dapat kabar tentang HET itu. Medium sekitar Rp 9.500 dan Premium di atas Rp 11.000, Itu bocorannya, oke-oke saja. Tetapi yang jelas yang dikonsumsi rakyat banyak adalah beras medium. Medium itu 70% sampai 80% dikonsumsi oleh masyarakat menengah ke bawah,” tutur Zulkifli kepada KONTAN, Rabu (23/8).