KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah tengah mempertimbangkan penerapan skema Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk subsidi energi baik itu BBM maupun listrik. Hal ini dilakukan agar skema bantuan tersalurkan dengan tepat sasaran. Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira menilai, sebelum melaksanakan skema BLT tersebut secara keseluruhan, perlu adanya pilot project atau proyek percontohan minimal di dua provinsi untuk melihat dampaknya. Menurutnya, pemerintah harus memastikan data penerima BLT energi tersebut agar tepat sasaran. Di luar data penerima adalah masyarakat kelas menengah ke bawah, pemerintah juga harus memperhatikan masyarakat menuju kelas menengah, yang jumlahnya hampir 50% dari populasi atau sebesar 137,5 juta orang.
Pemerintah Disarankan Lakukan Pilot Project Soal Pengalihan Subsidi Energi Jadi BLT
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah tengah mempertimbangkan penerapan skema Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk subsidi energi baik itu BBM maupun listrik. Hal ini dilakukan agar skema bantuan tersalurkan dengan tepat sasaran. Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (CELIOS) Bhima Yudhistira menilai, sebelum melaksanakan skema BLT tersebut secara keseluruhan, perlu adanya pilot project atau proyek percontohan minimal di dua provinsi untuk melihat dampaknya. Menurutnya, pemerintah harus memastikan data penerima BLT energi tersebut agar tepat sasaran. Di luar data penerima adalah masyarakat kelas menengah ke bawah, pemerintah juga harus memperhatikan masyarakat menuju kelas menengah, yang jumlahnya hampir 50% dari populasi atau sebesar 137,5 juta orang.