JAKARTA. Pemerintah mengaku akan terus mendorong hilirsasi produk minyak sawit. Dengan hilirisasi diharapkan nilai tambah minyak sawit akan semakin besar sehingga bisa memberikan dukungan yang lebih kuat bagi perekonomian nasional. Kepala Staf Kepresidenan Indonesia Teten Masduki mengatakan, pemerintah memiliki komitmen yang besar pada industri sawit. “Kita tahu semua bahwa sawit terbukti memberikan kontribusi positif bagi perekonomian, mendatangkan devisa, penyerapan tenaga kerja dan juga memajukan perekonomian di daerah-daerah terpencil,” katanya dalam rilis yang diterima KONTAN pada Perayaan 2 Abad Kebun Raya Bogor di Kebun Raya Bogor, Kamis (18/5). Menurutnya, di saat terjadi perlambatan perekonomian dunia, minyak sawit menjadi penyelamat perekonomian Indonesia. Padahal hilirisasi sawit belum optimal, lantaran selama ini Indonesia masih mengandalkan ekspor dalam bentuk minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO).
Pemerintah dorong hilirisasi minyak sawit
JAKARTA. Pemerintah mengaku akan terus mendorong hilirsasi produk minyak sawit. Dengan hilirisasi diharapkan nilai tambah minyak sawit akan semakin besar sehingga bisa memberikan dukungan yang lebih kuat bagi perekonomian nasional. Kepala Staf Kepresidenan Indonesia Teten Masduki mengatakan, pemerintah memiliki komitmen yang besar pada industri sawit. “Kita tahu semua bahwa sawit terbukti memberikan kontribusi positif bagi perekonomian, mendatangkan devisa, penyerapan tenaga kerja dan juga memajukan perekonomian di daerah-daerah terpencil,” katanya dalam rilis yang diterima KONTAN pada Perayaan 2 Abad Kebun Raya Bogor di Kebun Raya Bogor, Kamis (18/5). Menurutnya, di saat terjadi perlambatan perekonomian dunia, minyak sawit menjadi penyelamat perekonomian Indonesia. Padahal hilirisasi sawit belum optimal, lantaran selama ini Indonesia masih mengandalkan ekspor dalam bentuk minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO).