KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian bangsa. Ada 64 juta UMKM di Indonesia yang berkontribusi hingga 60% pada Pendapatan Domestik Bruto (PDB) nasional. Oleh karena itu, perlu kita apresiasi dan selamatkan UMKM agar berhasil bangkit dan melalui masa-masa sulit pandemi Covid-19 ini. Berkenaan dengan hal tersebut, Presiden Joko Widodo juga meresmikan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) pada tanggal 14 Mei 2020 untuk mendorong national branding produk lokal unggulan, sehingga menciptakan industri dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Gerakan ini juga merupakan bagian dari program percepatan transformasi digital dan industri kreatif nasional. Melalui gerakan ini, pemerintah mengajak agar masyarakat Indonesia mencintai dan bangga akan karya anak negeri sendiri. Membeli produk buatan Indonesia merupakan wujud konkrit pembelaan dan rasa cinta terhadap bangsa.
Pemerintah dorong pemberdayaan ekonomi perempuan lewat UMKM digital
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan tulang punggung perekonomian bangsa. Ada 64 juta UMKM di Indonesia yang berkontribusi hingga 60% pada Pendapatan Domestik Bruto (PDB) nasional. Oleh karena itu, perlu kita apresiasi dan selamatkan UMKM agar berhasil bangkit dan melalui masa-masa sulit pandemi Covid-19 ini. Berkenaan dengan hal tersebut, Presiden Joko Widodo juga meresmikan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) pada tanggal 14 Mei 2020 untuk mendorong national branding produk lokal unggulan, sehingga menciptakan industri dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Gerakan ini juga merupakan bagian dari program percepatan transformasi digital dan industri kreatif nasional. Melalui gerakan ini, pemerintah mengajak agar masyarakat Indonesia mencintai dan bangga akan karya anak negeri sendiri. Membeli produk buatan Indonesia merupakan wujud konkrit pembelaan dan rasa cinta terhadap bangsa.