JAKARTA. Pemerintah dalam negeri tengah gencar memberantas peredaran tekstil ilegal di pasar tanah air. Langkah ini dilakukan guna menjaga pertumbuhan investasi di sektor tekstil yang memiliki kontribusi besar bagi penyerapan tenaga kerja dalam negeri. Sebelumnya, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebut ada 17 perusahaan tekstil disektor hilir dan enam perusahaan disektor hulu yang mengadukan masalah maraknya peredaran tekstil ilegal di dalam negeri. "Industri tekstil adalah sektor padat karya yang harus diprioritaskan untuk dijaga pertumbuhannya, dan pemberantasan impor ilegal di sektor ini merupakan langkah jangka pendek kami," ujar Kepala BKPM Franky Sibarani dalam siaran resmi, Minggu (18/10).
Pemerintah gencar berantas tekstil ilegal
JAKARTA. Pemerintah dalam negeri tengah gencar memberantas peredaran tekstil ilegal di pasar tanah air. Langkah ini dilakukan guna menjaga pertumbuhan investasi di sektor tekstil yang memiliki kontribusi besar bagi penyerapan tenaga kerja dalam negeri. Sebelumnya, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebut ada 17 perusahaan tekstil disektor hilir dan enam perusahaan disektor hulu yang mengadukan masalah maraknya peredaran tekstil ilegal di dalam negeri. "Industri tekstil adalah sektor padat karya yang harus diprioritaskan untuk dijaga pertumbuhannya, dan pemberantasan impor ilegal di sektor ini merupakan langkah jangka pendek kami," ujar Kepala BKPM Franky Sibarani dalam siaran resmi, Minggu (18/10).