KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Keungan (Kemenkeu) terus mendorong efisiensi dalam belanja barang, termasuk dalam pelaksanaan kegiatan rapat.

Direktur Sistem Penganggaran Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kemenkeu Lisbon Sirait mengatakan bahwa mulai tahun 2026, uang saku untuk rapat full day resmi dihapus.

"Pada tahun 2025 biaya rapat khususnya uang saku itu sudah kita hapus untuk yang half day. Dan di tahun 2026 yang full day pun kita sudah hapus uang sakunya," ujar Lisbon dalam Media Briefing di Jakarta, Senin (2/6).

Bakti BCA Hadir Langsung Salurkan Bantuan Kemanusiaan Bagi Korban Bencana di Sumatra

Baca Juga: Prabowo Pangkas Uang Perjalanan Dinas, Negara Ditaksir Hemat Rp 20 Triliun

Selain itu, rapat atau pertemuan paket halfday dan fullday hanya dapat dilaksanakan di dalam kota kecuali melibatkan instansi atau masyarakat/kabupaten/kota setempat.

"Ini sejalan dengan efisiensi yang dilakukan oleh pemerintah untuk terhadap belanja barang," katanya.

Selain itu, pemerintah juga menyesuaikan biaya layanan rapat di hotel dengan hasil survei harga rata-rata per provinsi, untuk memastikan bahwa biaya yang dibayarkan lebih realistis dan efisien. Harga yang digunakan merupakan batas maksimum, dan pembayaran dilakukan berdasarkan prinsip at cost atau sesuai biaya riil.

Baca Juga: Menkeu Pastikan Gaji Ke-13 Untuk ASN Cair Bulan Ini, Total Anggaran Rp 49,3 Triliun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News