JAKARTA. Walaupun sudah memangkas anggaran belanja 2016 sampai dengan Rp 50 triliun lebih, pemerintah merasa belum cukup. Mereka membuka kemungkinan untuk kembali memangkas aggaran belanja mereka kembali. Sofjan Djalil, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas mengatakan, pemangkasan anggaran di tengah kondisi ekonomi yang masih lesu merupakan pilihan rasional yang bisa diambil oleh pemerintah. "Kami sudah ada hitungannya, tapi belum bisa bicara karena nanti harus dirapatkan kembali," katanya di Jakarta, Rabu (18/5). Sofyan mengatakan, walau anggaran belanja dipangkas pemerintah yakin, program kerja mereka tidak akan terganggu. Apalagi, pemangkasan anggaran tidak dilakukan kepada program prioritas pemerintah.
Pemerintah hitung pemangkasan anggaran jilid II
JAKARTA. Walaupun sudah memangkas anggaran belanja 2016 sampai dengan Rp 50 triliun lebih, pemerintah merasa belum cukup. Mereka membuka kemungkinan untuk kembali memangkas aggaran belanja mereka kembali. Sofjan Djalil, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas mengatakan, pemangkasan anggaran di tengah kondisi ekonomi yang masih lesu merupakan pilihan rasional yang bisa diambil oleh pemerintah. "Kami sudah ada hitungannya, tapi belum bisa bicara karena nanti harus dirapatkan kembali," katanya di Jakarta, Rabu (18/5). Sofyan mengatakan, walau anggaran belanja dipangkas pemerintah yakin, program kerja mereka tidak akan terganggu. Apalagi, pemangkasan anggaran tidak dilakukan kepada program prioritas pemerintah.