KONTAN.CO.ID - HING KONG. Aksi unjuk rasa di Hong Kong pada akhir pekan lalu, yang berakhir bentrok dan membuat polisi melepaskan tembakan ke udara untuk pertama kalinya, membuat Pemerintah Hong Kong murka. "Meningkatnya aksi ilegal dan kekerasan dari para demonstran radikal tidak hanya keterlaluan, mereka juga mendorong Hong Kong ke ambang situasi yang sangat berbahaya," kata Pemerintah Hong Kong dalam pernyataan resmi, Senin (26/8), seperti dikutip Reuters. Polisi menembakkan meriam air dan gas air mata dalam bentrokan dengan pengunjuk rasa yang melempar batu bata dan bom molotov pada Ahad (25/8). Bahkan, enam petugas mengeluarkan pistol mereka dan seorang di antaranya menembakkan tembakan peringatan ke udara.
Pemerintah Hong Kong: demo mendorong Hong Kong ke ambang situasi sangat berbahaya
KONTAN.CO.ID - HING KONG. Aksi unjuk rasa di Hong Kong pada akhir pekan lalu, yang berakhir bentrok dan membuat polisi melepaskan tembakan ke udara untuk pertama kalinya, membuat Pemerintah Hong Kong murka. "Meningkatnya aksi ilegal dan kekerasan dari para demonstran radikal tidak hanya keterlaluan, mereka juga mendorong Hong Kong ke ambang situasi yang sangat berbahaya," kata Pemerintah Hong Kong dalam pernyataan resmi, Senin (26/8), seperti dikutip Reuters. Polisi menembakkan meriam air dan gas air mata dalam bentrokan dengan pengunjuk rasa yang melempar batu bata dan bom molotov pada Ahad (25/8). Bahkan, enam petugas mengeluarkan pistol mereka dan seorang di antaranya menembakkan tembakan peringatan ke udara.