KONTAN.CO.ID – TOKYO. Pemerintah Jepang tengah mendiskusikan untuk meluncurkan pernyataan resmi bahwa perekonomian Negeri Sakura tersebut berhasil melewati deflasi.

Dikutip dari Bloomberg, Senin (4/3), pemerintah Jepang tengah mempertimbangkan pernyataan tersebut usai negosiasi upah tahun ini meningkat sesuai dengan kenaikan harga.

Kantor berita Jepang, Kyodo mengabarkan Perdana Menteri Fumio Kishida dan anggota kabinet lainnya secara terbuka mengatakan bahwa negara telah keluar dari deflasi. Ini dikatakan dalam pertemuan dan konferensi pers ekonomi bulanan.

Baca Juga: Pemerintah Jepang Pertimbangkan untuk Menyatakan Era Deflasi Berakhir

Dikatakan bahwa pasar terus mengamati kenaikan suku bunga oleh Bank of Japan (BOJ) berikutnya, sebab ini bakal menjadi yang pertama kalinya sejak tahun 2007.

Inflasi acuan Jepang melebihi estimasi di bulan Januari dengan harga-harga konsumen di luar makanan segar naik 2% dari tahun sebelumnya.

Ini merupakan bulan ke-22, di mana inflasi menyamai atau melampaui target bank sentral negara tersebut.

Baca Juga: Realisasi Investasi di 2025 Kemungkinan akan Terhambat oleh Ketidakpastian Global

Sementara itu, pasar tenaga kerja Indonesia tetap ketat di bulan yang sama, sehingga menjaga tekanan pada perusahaan-perusahaan untuk menjanjikan kenaikan upah dalam negosiasi upah tahunan yang sedang berlangsung dengan serikat pekerja.

Kyodo melaporkan bahwa pemerintah Jepang akan mempertimbangkan indeks harga konsumen dan data ekonomi utama lainnya dalam mengambil keputusan.

Editor: Noverius Laoli