JAKARTA. Pemerintah kembali melelang surat surat berharga negara syariah (SBSN), Selasa (5/5). Hasil lelang ini untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN 2015). Dalam lelang ini, pemerintah akan menawarkan tiga seri berbasis proyek (PBS) dan satu seri anyar SPN-S. Antara lain, seri SPN-S 06112015 bertenor enam bulan yang akan jatuh tempo 6 November 2015. Seri ini menawarkan imbalan diskonto dengan underlying asset barang milik negara berupa tanah dan bangunan. Kemudian, seri PBS 006 bertenor lima tahun dan akan jatuh tempo 15 September 2020. Seri ini menawarkan imbalan 8,25%. Seri PBS007 yang akan jatuh tempo 15 September 2040 menawarkan imbalan 9%. Serta, seri PBS008 yang akan jatuh tempo 15 Juni 2016 menawarkan imbalan 7%. Ketiga seri PBS ini menggunakan underlying asset proyek atau kegiatan dalam APBN tahun 2015.
Pemerintah kembali lelang sukuk negara Rp 2 T
JAKARTA. Pemerintah kembali melelang surat surat berharga negara syariah (SBSN), Selasa (5/5). Hasil lelang ini untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN 2015). Dalam lelang ini, pemerintah akan menawarkan tiga seri berbasis proyek (PBS) dan satu seri anyar SPN-S. Antara lain, seri SPN-S 06112015 bertenor enam bulan yang akan jatuh tempo 6 November 2015. Seri ini menawarkan imbalan diskonto dengan underlying asset barang milik negara berupa tanah dan bangunan. Kemudian, seri PBS 006 bertenor lima tahun dan akan jatuh tempo 15 September 2020. Seri ini menawarkan imbalan 8,25%. Seri PBS007 yang akan jatuh tempo 15 September 2040 menawarkan imbalan 9%. Serta, seri PBS008 yang akan jatuh tempo 15 Juni 2016 menawarkan imbalan 7%. Ketiga seri PBS ini menggunakan underlying asset proyek atau kegiatan dalam APBN tahun 2015.