JAKARTA. Pemerintah kembali menggelar lelang surat utang negara (SUN), Selasa (19/8). Dalam lelang ini, pemerintah menargetkan bisa menggenggam dana Rp 10 triliun. Surat utang yang akan dilelang memiliki nominal per unit sebesar Rp1 juta. Adapun seri yang ditawarkan merupakan lima seri lawas. Diantaranya, seri SPN12150611 (reopening) yang akan jatuh tempo 11 Juni 2015 dan seri SPN12150806 (reopening) yang jatuh tempo pada tanggal 6 Agustus 2015. Kemudian, seri FR0070 (reopening) yang ditawarkan dengan tingkat bunga tetap 8,37% dan jatuh tempo pada tanggal 15 Maret 2024. Lalu, seri FR0071 (reopening) dengan tingkat bunga tetap 9% dan jatuh tempo pada tanggal 15 Maret 2029. Serta seri FR0068 (reopening) dengan tingkat bunga tetap 8,37% dan jatuh tempo 15 Maret 2034. Penjualan SUN tersebut dilaksanakan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price).
Pemerintah kembali lelang SUN
JAKARTA. Pemerintah kembali menggelar lelang surat utang negara (SUN), Selasa (19/8). Dalam lelang ini, pemerintah menargetkan bisa menggenggam dana Rp 10 triliun. Surat utang yang akan dilelang memiliki nominal per unit sebesar Rp1 juta. Adapun seri yang ditawarkan merupakan lima seri lawas. Diantaranya, seri SPN12150611 (reopening) yang akan jatuh tempo 11 Juni 2015 dan seri SPN12150806 (reopening) yang jatuh tempo pada tanggal 6 Agustus 2015. Kemudian, seri FR0070 (reopening) yang ditawarkan dengan tingkat bunga tetap 8,37% dan jatuh tempo pada tanggal 15 Maret 2024. Lalu, seri FR0071 (reopening) dengan tingkat bunga tetap 9% dan jatuh tempo pada tanggal 15 Maret 2029. Serta seri FR0068 (reopening) dengan tingkat bunga tetap 8,37% dan jatuh tempo 15 Maret 2034. Penjualan SUN tersebut dilaksanakan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price).