KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa (15/5). Tidak seperti lelang sebelumnya, kali ini pemerintah hanya mematok target indikatif sebesar Rp 4 triliun. Padahal sukuk yang ditawarkan dalam lelang tersebut mencapai enam seri. Asal tahu saja, biasanya target indikatif untuk lelang sukuk yang ditetapkan pemerintah mencapai Rp 8 triliun. Analis Obligasi BNI Sekuritas Ariawan mengatakan, keputusan pemerintah yang menurunkan target indikatif lelang sukuk ini karena target penerbitan Surat Berharga Negera (SBN) sudah memenuhi lebih dari 45% hingga akhir April lalu. “Dibandingkan bulan Mei tahun lalu, pemerintah baru mencapai 41% target penerbitan SBN,” katanya, Jumat (11/5).
Pemerintah memangkas target lelang sukuk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara pada Selasa (15/5). Tidak seperti lelang sebelumnya, kali ini pemerintah hanya mematok target indikatif sebesar Rp 4 triliun. Padahal sukuk yang ditawarkan dalam lelang tersebut mencapai enam seri. Asal tahu saja, biasanya target indikatif untuk lelang sukuk yang ditetapkan pemerintah mencapai Rp 8 triliun. Analis Obligasi BNI Sekuritas Ariawan mengatakan, keputusan pemerintah yang menurunkan target indikatif lelang sukuk ini karena target penerbitan Surat Berharga Negera (SBN) sudah memenuhi lebih dari 45% hingga akhir April lalu. “Dibandingkan bulan Mei tahun lalu, pemerintah baru mencapai 41% target penerbitan SBN,” katanya, Jumat (11/5).