KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tergolong aktif dalam mencari dana segar lewat penerbitan obligasi global sepanjang tahun lalu. Merujuk dari data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, pada tahun 2021, pemerintah menerbitkan obligasi global sebanyak enam kali. Penerbitan perdana dilakukan pada Januari dengan menerbitkan dua seri surat utang negara (SUN) berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) dan euro. Masing-masing dengan jumlah US$ 3 miliar dan € 1 miliar. Lalu, penerbitan berikutnya dilakukan pada bulan Mei melalui penerbitan obligasi dengan denominasi yen Jepang atau dikenal sebagai samurai bond. Melalui 6 seri yang ditawarkan, pemerintah berhasil mendapatkan dana segar sebesar ¥ 100 miliar.
Pemerintah Menerbitkan Obligasi Global Sebanyak 6 Kali Sepanjang 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah tergolong aktif dalam mencari dana segar lewat penerbitan obligasi global sepanjang tahun lalu. Merujuk dari data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, pada tahun 2021, pemerintah menerbitkan obligasi global sebanyak enam kali. Penerbitan perdana dilakukan pada Januari dengan menerbitkan dua seri surat utang negara (SUN) berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) dan euro. Masing-masing dengan jumlah US$ 3 miliar dan € 1 miliar. Lalu, penerbitan berikutnya dilakukan pada bulan Mei melalui penerbitan obligasi dengan denominasi yen Jepang atau dikenal sebagai samurai bond. Melalui 6 seri yang ditawarkan, pemerintah berhasil mendapatkan dana segar sebesar ¥ 100 miliar.