Pemerintah pastikan sudah mengantisipasi sejumlah titik kemacetan mudik lebaran



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengadakan rapat koordinator soal persiapan mudik lebaran 2019. Salah satu yang dibahas adalah kelancaran pemudik untuk perjalanan darat. Pemerintah memberikan perhatian serius pada sejumlah titik yang perlu penanganan intensif.

Menurut Moeldoko, ada beberapa titik krusial yang perlu diwaspadai. Tapi yang paling menjadi sorotan adalah Tol Jakarta-Cikampek (Japek)  yang saat ini masih ada menimbulkan kemacetan karena pembangunan tol elevated.

"Kalau tidak dimanage dari sekarang akan terjadi kemacetan luar biasa. Tapi kita sudah mulai menata saat ini yakni nanti dengan buka akses one way tapi tidak sepenuhnya," jelas dia usai rakor di kantornya, Jumat (26/4).


Begitu juga dengan bangunan-bangunan sisa pengerjaannya akan dibenahi. Moeldoko bilang, untuk opsi one way akan diumumkan jauh-jauh hari sebelum mudik tiba. "One way ini layaknya seperti di puncak sehingga masyarakat tau waktunya buka atau tutup," kelas Moeldoko.

Hal ini merupakan upaya pemerintah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik.

Pemerintah juga memprediksi puncak arus mudik yakni pada H-5 atau 31 Mei 2019 dan puncak arus balik pada 9 Juni 2019 atau H+3 lebaran. Berikutnya yang menjadi krusial adalah tol di sepanjang Sumatra, terutama Tol Lampung yang akan macet juga.

"Ini juga sudah diwaspadai. Selanjutnya dari sisi Kominfo juga sudah disiapkan dengan baik hal-hal berkaitan dengan komunikasi dan informasi," tutup Moeldoko.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli