JAKARTA. Walau pemerintah membatalkan pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk ternak, penurunan harga daging sapi dan ayam belum akan terjadi dalam waktu dekat. Sebab pemerintah tetap keukeuh hanya mengizinkan Perum Bulog sebagai satu-satunya perusahaan yang bisa mengimpor komoditas jagung. Menteri Koordinator Ekonomi Darmin Nasution mengatakan, impor jagung terlarang bagi siapa saja selain Bulog. Kalau pengusaha terlanjur melakukan impor, pemerintah melalui Bulog akan membeli jagung hasil impor tersebut. Untuk itu pemerintah membentuk tim kecil yang bertugas menghitung harga jagung yang akan dibeli. Tim ini akan melaporkan harga jagung pada Senin (25/1). "Kami tidak ingin membuat pengusaha rugi, tidak juga mau melihat pengusaha menetapkan harga semaunya. Mereka ambil syukur, kalau tidak, ya, sudah," kata Darmin, Jumat (22/1).
Pemerintah pastikan tak akan ada impor jagung
JAKARTA. Walau pemerintah membatalkan pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk ternak, penurunan harga daging sapi dan ayam belum akan terjadi dalam waktu dekat. Sebab pemerintah tetap keukeuh hanya mengizinkan Perum Bulog sebagai satu-satunya perusahaan yang bisa mengimpor komoditas jagung. Menteri Koordinator Ekonomi Darmin Nasution mengatakan, impor jagung terlarang bagi siapa saja selain Bulog. Kalau pengusaha terlanjur melakukan impor, pemerintah melalui Bulog akan membeli jagung hasil impor tersebut. Untuk itu pemerintah membentuk tim kecil yang bertugas menghitung harga jagung yang akan dibeli. Tim ini akan melaporkan harga jagung pada Senin (25/1). "Kami tidak ingin membuat pengusaha rugi, tidak juga mau melihat pengusaha menetapkan harga semaunya. Mereka ambil syukur, kalau tidak, ya, sudah," kata Darmin, Jumat (22/1).