JAKARTA. Harga minyak berada dalam tren yang rendah. Pemerintah memperkirakan Indonesia Crude Price (ICP) atau harga minyak mentah Indonesia pada tahun 2015 berada pada level US$ 59 per barel. Level ICP ini sedikit lebih rendah dari asumsi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2015 US$ 60 per barel. Melihat pada realisasi semester pertama 2015, realisasi ICP adalah US$ 56 per barel. Berdasarkan catatan pemerintah, pada 9 Juni 2015 Badan Energi Amerika memproyeksikan harga minyak WTI dan Brent pada 2015 adalah masing-masing US$ 55 per barel dan US$ 61 per barel. Proyeksi ini sebagai akibat masih berlanjutnya pertumbuhan permintaan minyak mentah, pengetatan produksi minyak Amerika, dan risiko gangguan suplai di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara.
Pemerintah perkirakan ICP 2015 US$ 59 per barel
JAKARTA. Harga minyak berada dalam tren yang rendah. Pemerintah memperkirakan Indonesia Crude Price (ICP) atau harga minyak mentah Indonesia pada tahun 2015 berada pada level US$ 59 per barel. Level ICP ini sedikit lebih rendah dari asumsi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2015 US$ 60 per barel. Melihat pada realisasi semester pertama 2015, realisasi ICP adalah US$ 56 per barel. Berdasarkan catatan pemerintah, pada 9 Juni 2015 Badan Energi Amerika memproyeksikan harga minyak WTI dan Brent pada 2015 adalah masing-masing US$ 55 per barel dan US$ 61 per barel. Proyeksi ini sebagai akibat masih berlanjutnya pertumbuhan permintaan minyak mentah, pengetatan produksi minyak Amerika, dan risiko gangguan suplai di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara.